Penyebab Diabetes Tipe 3 dan Hubungannya dengan Kesehatan Otak
Diabetes tipe 3 atau yang juga dikenal sebagai diabetes otak merupakan kondisi yang masih belum banyak diketahui oleh masyarakat luas. Penyebab diabetes tipe 3 sendiri sebenarnya berkaitan erat dengan kesehatan otak seseorang.
Menurut Dr. Mark Hyman, seorang dokter terkemuka di bidang kesehatan otak, diabetes tipe 3 adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara diabetes tipe 2 dan masalah kesehatan otak seperti Alzheimer. “Penyakit diabetes tipe 2 dapat menyebabkan kerusakan pada otak dan meningkatkan risiko seseorang mengalami gangguan kognitif,” ujarnya.
Salah satu penyebab utama diabetes tipe 3 adalah resistensi insulin. Ketika tubuh tidak mampu menggunakan insulin dengan baik, maka kadar gula dalam darah akan meningkat dan dapat merusak pembuluh darah serta saraf di otak. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan fungsi kognitif, gangguan memori, dan bahkan risiko terkena penyakit Alzheimer.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Neurology, “Tingkat gula darah yang tinggi dapat mempercepat proses penuaan otak dan meningkatkan risiko seseorang mengalami gangguan kognitif.” Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami hubungan antara diabetes tipe 3 dan kesehatan otak.
Selain resistensi insulin, faktor lain yang dapat menyebabkan diabetes tipe 3 adalah gaya hidup tidak sehat seperti pola makan yang tinggi gula dan lemak jenuh, serta kurangnya aktivitas fisik. “Kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko seseorang terkena diabetes tipe 2 dan akhirnya mengalami komplikasi pada kesehatan otak,” ungkap Dr. Hyman.
Untuk mencegah diabetes tipe 3 dan menjaga kesehatan otak, penting bagi kita untuk mengadopsi gaya hidup sehat seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan mengelola stres dengan baik. Dengan demikian, kita dapat mengurangi risiko terkena diabetes tipe 3 dan menjaga kesehatan otak kita dengan baik.