Hormon memainkan peran penting dalam pengaturan gula darah dalam tubuh kita. Salah satu hormon yang berperan besar dalam hal ini adalah insulin. Insulin diproduksi oleh sel beta di pankreas dan berfungsi untuk mengatur kadar gula darah agar tetap dalam batas normal.
Menurut Dr. Budi Santoso, seorang ahli endokrinologi dari RS Cipto Mangunkusumo, “Peran hormon insulin sangat vital dalam proses metabolisme gula darah. Ketika tubuh tidak mampu memproduksi insulin dengan baik atau tidak merespons insulin dengan benar, maka kadar gula darah bisa meningkat dan menyebabkan risiko diabetes.”
Diabetes merupakan kondisi medis yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi dan tidak terkontrol. Risiko diabetes dapat meningkat jika hormon insulin tidak bekerja dengan baik dalam tubuh. Hal ini dapat terjadi akibat pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, atau faktor genetik.
Dr. Fitriani, seorang dokter spesialis gizi, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh untuk mencegah risiko diabetes. “Konsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, dan mengelola stres dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh, termasuk hormon yang terkait dengan pengaturan gula darah.”
Selain insulin, hormon lain yang juga berperan dalam pengaturan gula darah adalah glukagon, hormon yang diproduksi oleh sel alpha di pankreas. Glukagon bertindak kebalikan dari insulin, yaitu meningkatkan kadar gula darah saat tubuh membutuhkan energi tambahan.
Menurut Prof. Susilo, seorang pakar endokrinologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, “Keseimbangan antara insulin dan glukagon sangat penting dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil. Gangguan pada salah satu hormon ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan gula darah dan meningkatkan risiko diabetes.”
Dengan menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh, termasuk insulin dan glukagon, kita dapat mengurangi risiko diabetes dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Penting untuk memperhatikan pola makan, aktivitas fisik, dan gaya hidup sehari-hari untuk menjaga keseimbangan hormon dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes.