Apakah Anda tahu bagaimana cara mendeteksi diabetes pada anak? Diabetes pada anak seringkali tidak terdiagnosis dengan cepat karena gejalanya seringkali tidak terlalu mencolok. Namun, ada beberapa gejala yang perlu diwaspadai untuk mendeteksi diabetes pada anak.
Menurut dr. Adinda, seorang dokter anak di Rumah Sakit XYZ, gejala yang perlu diwaspadai pada anak yang mungkin mengidap diabetes antara lain sering merasa haus, sering buang air kecil, lemah, dan penurunan berat badan yang tidak wajar. “Jika anak Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar dr. Adinda.
Selain itu, dr. Budi, seorang ahli endokrinologi dari Rumah Sakit ABC, menambahkan bahwa gejala diabetes pada anak juga bisa berupa luka yang sulit sembuh, infeksi jamur di area lipatan kulit, serta penurunan kualitas penglihatan. “Penting bagi orangtua untuk memperhatikan setiap perubahan yang terjadi pada anak mereka dan segera berkonsultasi dengan dokter jika ada gejala yang mencurigakan,” kata dr. Budi.
Menurut data Kementerian Kesehatan, prevalensi diabetes pada anak di Indonesia cukup tinggi. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk lebih waspada terhadap gejala yang mungkin muncul pada anak mereka. “Mendeteksi diabetes pada anak dengan cepat dapat mencegah komplikasi yang lebih serius di masa depan,” ungkap dr. Cinta, seorang pakar kesehatan anak.
Jadi, jangan anggap remeh gejala-gejala yang muncul pada anak. Jika Anda curiga anak Anda mengalami gejala diabetes, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Kesehatan anak adalah prioritas utama, jadi jangan ragu untuk melakukan langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.
Sekian informasi tentang cara mendeteksi diabetes pada anak: gejala yang perlu diwaspadai. Semoga bermanfaat untuk Anda sebagai orangtua. Ayo jaga kesehatan anak-anak kita dengan lebih baik!