Seiring dengan gaya hidup yang semakin modern, wanita kini lebih rentan terkena penyakit diabetes. Bahaya diabetes pada wanita menjadi hal yang perlu mendapat perhatian serius, mengingat dampak buruk yang bisa ditimbulkannya.
Menurut Dr. Adi Pramono, pakar endokrinologi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta, wanita memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami diabetes tipe 2 dibandingkan dengan pria. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari hormon hingga pola makan yang kurang sehat.
“Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh American Diabetes Association, wanita dengan indeks massa tubuh yang tinggi dan kurangnya aktivitas fisik cenderung lebih rentan terkena diabetes,” ungkap Dr. Adi.
Selain itu, faktor genetik juga turut memengaruhi risiko diabetes pada wanita. Jika ada riwayat keluarga yang mengidap penyakit diabetes, maka sebaiknya wanita tersebut lebih waspada dan menjaga pola hidup sehat.
Namun, bahaya diabetes pada wanita bukanlah hal yang tidak bisa dihindari. Dengan menjaga pola makan yang seimbang, rutin berolahraga, dan memantau kadar gula darah secara teratur, risiko diabetes dapat diminimalisir.
“Sebagai seorang wanita, penting bagi kita untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan dan menghindari faktor risiko penyakit diabetes. Kesehatan adalah investasi terbaik yang bisa kita berikan untuk diri sendiri,” ujar Prof. Dr. Nurul Wulandari, ahli gizi dari Universitas Indonesia.
Dengan kesadaran akan bahaya diabetes pada wanita, diharapkan para wanita dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatan mereka. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai pencegahan dan pengelolaan diabetes. Jangan biarkan diabetes menghalangi kita untuk menjalani hidup sehat dan bugar.