Mitos Seputar Pengobatan Diabetes yang Perlu Dibongkar
Saat mendengar kata “diabetes”, mungkin yang terlintas di pikiran kita adalah penyakit kronis yang sulit disembuhkan. Namun, tahukah Anda bahwa masih banyak mitos seputar pengobatan diabetes yang perlu dibongkar? Banyak orang yang terjebak dalam keyakinan yang salah tentang cara mengatasi diabetes, sehingga tidak mendapatkan penanganan yang tepat.
Salah satu mitos yang sering beredar adalah bahwa pengobatan diabetes hanya dapat dilakukan dengan obat-obatan. Padahal, menurut Dr. Ali Khavari, seorang ahli endokrinologi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, “Pengobatan diabetes tidak hanya terbatas pada penggunaan obat-obatan, tetapi juga melibatkan perubahan gaya hidup yang sehat, seperti pola makan yang benar dan olahraga teratur.”
Selain itu, masih banyak yang percaya bahwa pengobatan diabetes hanya diperlukan ketika kadar gula darah sudah sangat tinggi. Padahal, Dr. Fitra Rizki, seorang dokter spesialis penyakit dalam, menjelaskan bahwa “Pengobatan diabetes sebaiknya dilakukan sejak dini, bahkan sebelum gejala-gejala diabetes muncul, untuk mencegah komplikasi yang lebih serius di kemudian hari.”
Seiring dengan perkembangan ilmu kedokteran, terdapat berbagai metode pengobatan diabetes yang dapat dipilih sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing pasien. Namun, masih banyak yang percaya bahwa pengobatan diabetes harus mahal dan sulit diakses. Padahal, menurut Dr. Nia Kurniawati, seorang ahli endokrinologi dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, “Ada berbagai program pengobatan diabetes yang terjangkau dan mudah diakses, seperti program jaminan kesehatan nasional dan program-program kesehatan masyarakat.”
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu memerangi mitos seputar pengobatan diabetes dan mencari informasi yang akurat dan terpercaya. Konsultasikanlah dengan dokter atau ahli kesehatan terkait untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan terbaik untuk diabetes Anda. Jangan biarkan mitos-mitos yang salah menghalangi upaya Anda dalam mengatasi diabetes dengan baik. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam memahami lebih jauh mengenai pengobatan diabetes.